Doa & Dzikir Sebelum Keberangkatan Umroh

 



Merapikan Niat, Menenangkan Hati, Menyambut Panggilan Ilahi

Umroh bukan sekadar perjalanan fisik, tapi juga langkah spiritual yang dalam. Ia adalah panggilan yang tidak semua orang mendapat undangan untuk menjawabnya. Maka, saat panggilan itu datang, hati pun harus disiapkan lebih dulu — bahkan sebelum koper selesai dikunci atau kendaraan bergerak.

Salah satu bentuk kesiapan itu adalah dengan memperbanyak doa dan dzikir sebelum keberangkatan umroh. Bukan hanya sebagai rutinitas, tapi sebagai cara menata hati agar perjalanan ini benar-benar menjadi ibadah, bukan sekadar wisata rohani.

1. Niat Umroh: Mulai dari Dalam Hati

Niat resmi umroh memang dibaca saat berihram dari miqat, Namun, niat sejati sudah mulai tumbuh sejak langkah pertama dari rumah. Maka penting bagi jamaah untuk menyadari tujuan utama umroh: memenuhi panggilan-Nya, bukan hanya menunaikan ritual.

2. Perbanyak Dzikir Ringan & Istighfar

Sebelum berangkat, sebaiknya banyak-banyak membaca:

  • Istighfar
“Astaghfirullahal ‘azhim, alladzi laa ilaaha illa huwa, al-hayyul qayyum wa atuubu ilaih.”

  • Takbir, Tahmid, Tahlil, dan Shalawat
“Allahu Akbar, Alhamdulillah, Laa ilaaha illallah, Allahumma shalli ‘ala Muhammad.”

Dzikir ini sederhana tapi berdampak besar. Ia menenangkan hati, mengingatkan kita pada siapa yang sedang kita tuju, dan menjaga diri dari kegugupan serta kelelahan jiwa sebelum keberangkatan.

3. Perbanyak Do'a 






4. Jangan Lupa Minta Maaf dan Doa Restu

Bagian ini tak kalah penting.
Umroh adalah perjalanan suci, dan keberangkatan sebaiknya diiringi dengan:

  • Meminta maaf kepada orang tua, pasangan, dan kerabat
  • Minta doa restu, agar ibadah diberkahi
  • Memberi sedekah meski sedikit, sebagai pelepas keberangkatan
  • Menitipkan rumah pada tetangga atau orang yang bisa dipercaya

Ini adalah bentuk “menyelesaikan urusan dunia” sebelum benar-benar berpaling sementara menuju akhirat.


Koper Bisa Penuh, Tapi Hati Harus Kosong

Jangan sampai kita berangkat dengan hati yang masih dipenuhi beban amarah, dendam, atau niat yang salah.
Doa dan dzikir sebelum keberangkatan bukan hanya formalitas. Ia adalah cara melepas dunia, meski hanya untuk dua minggu.

Dan mungkin, di sanalah rahasia keberkahan umroh:
Bukan pada langkah kaki yang banyak, tapi pada langkah hati yang bersih.

Robbani Travel – Menjadi Teman Perjalanan Menuju Tanah Suci

0 Komentar

KONSULTASI